Jombang- Olimpiade Sains Nasional Kabupaten/Kota jenjang SMA/MA Tahun 2022 telah selesai dilaksanakan pada tanggal 23 s.d. 25 Mei 2022 dengan Sembilan bidang dan diikuti oleh 230.562 peserta se-Jawa Timur. Jombang menduduki peringkat 6 dari 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur. Adapun bidang OSN diantaranya adalah Bidang Matematika, Bidang Fisika, Bidang Kimia, Bidang Biologi, Bidang Informatika, Bidang Astronomi, Bidang Kebumian, Bidang Ekonomi dan Bidang Geografi. Berdasarkan hasil penilaian para dewan juri, siswa yang lolos Olimpiade Sains Nasional Kabupaten/Kota jenjang SMA/MA Tahun 2022 akan menjadi peserta Olimpiade Sains Nasional Provinsi (OSN-P) tahun 2022.
Siswa SMA Darul Ulum 1 Unggulan BPPT Jombang meraih prestasi pada kegiatan Olimpiade
Sains Nasional Kabupaten/Kota jenjang SMA/MA Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh
Kemendikbud-Ristek RI dengan rincian sebagai berikut:
1. M. Abda'u Shohibul H.A – kelas XI IPA 1 (Peringkat 2 Komputer)
2. Abdan Nawwaf El Hibban- kelas XI IPA 1 (Peringkat 13 Komputer)
3. Meliana Sukma Jati – kelas XI IPS 3 (Peringkat 3 Ekonomi)
4. M. Ridho Abadi – kelas XI IPS 1 (Peringkat 6 Ekonomi)
5. Alfian Misbachul Munir – kelas XI IPA 1 (Peringkat 1 Kebumian)
Dari 58 sekolah se-Kabupaten Jombang, yang mengikuti ajang OSN, SMA Darul Ulum 1 Unggulan BPPT Jombang berhasil menempati urutan ke-4 dan kelima siswa di atas akan kembali berlaga dengan sekolah lainnya se-Jawa Timur untuk menuju tingkat Nasional. Adapun selebihnya berasal dari beberapa sekolah lain di Kabupaten Jombang. “Keberhasilan siswa peserta OSN tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi orang tua wali murid dan SMA DU 1. Alhamdulillah piji syukur tahun ini kami menduduki peringkat keempat se- kabupaten Jombang. Namun, kita tidak boleh berpuas diri. Kita berharap bisa meraih juara 1 di tingkat provinsi sampai Nasional. Oleh karena itu, kita persiapkan dengan sebaik mungkin.
Pembinaan dengan Bapak/Ibu Guru SMA DU 1 dan dilanjutkan dengan tim Pelatnas
(Mahasiswa dan dosen yang pernah juara OSN) selama 2 bulan pembinaan secara intensif baik Offline maupun Online” ungkap Mohammad Yusuf, S.Ag., M.Pd. selaku Kepala Sekolah. Impian setiap peserta OSN yakni meraih juara dan membanggakan almamater sekolah dan keluarganya. Namun, hal yang jauh lebih bermakna yakni proses untuk menjadi juara. Karena di dalam proses tersebut terdapat perjuangan, kerja keras, pantang menyerah, semangat, pembentukan mental yang kuat, dan jiwa kompetitif. Hal tersebut yang menjadi nilai positif bagi siswa, menjadi pribadi yang unggul dan berakhlakul karimah. Semoga SMA DU 1 sukses selalu. Aamiin. (Tim Humasy).